Simak Penjelasan Alasan Lampu Kabin Diredupkan di Pesawat
Simak Penjelasan Alasan Lampu Kabin Diredupkan Di Pesawat
Jakarta, MISTAR.ID
Ketika melancong menggunakan kapal terbang pasti telah paham dengan sejumlah Standar Operasional Prosedur (SOP) atau aturan-aturan yang diperbuat maskapai.
Diawali dari tahapan checkin, pemeriksaan keamanan, boarding, take off, penerbangan, landing sampai pengambilan bagasi.
Ada sejumlah mekanisme lain dari maskapai untuk keamanan penerbangan dan penumpang. Salah satunya meredupkan lampu kabin pesawat ketika lepas landas (take off) dan mendarat (landing).
Baca juga:Terkait Kenaikan Harga Tiket Pesawat, KPPU Panggil 7 Maskapai
Rupanya ada berbagai alasan mengapa lampu kabin kapal terbang diredupkan saat lepas landas dan mendarat. Ini di antaranya :
Penumpang Lebih Hati-Hati
Terhadap hal atau kebijakan yang dilakukan maskapai bertujuan bagi keselamatan penumpang dan penerbangan. Tak terkecuali meredupkan lampu kabin kala take off dan landing.
Dirangkum dari AFAR Media, pada Jumat (5/4/24) saat lampu kabin diredupkan, maka sinyal yang mengarahkan ke arah pintu keluar darurat akan lebih gampang terlihat penumpang.
Baca juga:Jepang Setuju Jual Pesawat Tempur
Penumpang juga akan lebih aware atau hati-hati dengan situasi sekeliling sekitar, khususnya kala kapal terbang lepas landas dan mendarat.
Diperlukan tempo 30 menit bagi mata manusia agar menyesuaikan diri dengan keadaan gelap, terutama saat penerbangan malam hari. Situasi di dalam kabin pun harus disesuaikan dengan kondisi di luar pesawat.
Mempergampang Tahapan Evakuasi
Salah satu aturan keselamatan penerbangan adalah mewajibkan jalur penunjuk ke pintu darurat dan pintu keluar cukup terang dan gampang dilihat dalam kegelapan. Ketika terjadi masalah di pesawat, sebagian besar penumpang umumnya panik dan kesusahan menemukan jalan keluar dengan segera.
Baca juga:KPPU Warning Tujuh Maskapai, Wajib Lapor Bila Menaikkan Harga Tiket Pesawat
Diredupkannya lampu kabin, maka bakal membantu penumpang mendapati arah atau jalur menuju pintu darurat atau pintu keluar yang umumnya menyala terang di bagian lantai pesawat dan proses evakuasi lebih cepat dilakukan.
Fyi, pencahayaan di lantai pesawat umumnya mengandalkan teknologi cahaya dalam gelap atau glow-in the dark dan terbuat dari bahan photoluminescent, sehingga lampu bakal tetap berfungsi atau menyala meski listrik di dalam kapal terbang padam. (idntm/hm16)